Bismilahirrahmanirrahim....
MEMBUKA PINTU RIZKI
MEMBUKA PINTU RIZKI
السـلام عليكم ورحمة اللـه وبر كـاته
ان
الحـمد للـه نحـمده ونستعـينه ونستغفـره ونعوذ باللـه من شـرور أنفسنا ومن
سيئات أعمالنا, من يهده اللـه فلا مضل له ومن يضلل فلا هادي له, وأشهد أن
لا اله الا اللـه وأشهد أن محمدا عبده ورسـوله. اللـهم صـل على محمد وعلى
اله وصحبه ومن تبعهم باءحسان الى يوم الدين.
Solusi Hutang - Hadirin yang
dirahmati Allah swt. Ada beberala hal yang harus kita lakukan jika kita
ingin dibukakan rizki oleh Allah Subhanahu wa Ta'ala. Diantaranya adalah
;
1.Tidak Meninggalkan Ibadah kepada Allah
ان اللـه تعلى يقـول ياابن ادم تفرغ لعبادتى أملأ صدرك غنى وأسد فقرك والا تفعل ملأت يديك شغلا ولم أسد فقرك.
"
Sesungguhnya Allah swt berfirman, ' Wahai anak Adam !, beribadahlah
sepenuhnya kepada-Ku, niscaya Aku penuhi (hatimu yang ada) di dalam dada
dengan kekayaan dan Aku penuhi kebutuhanmu. Jika tidak kalian lakukan,
niscaya Aku penuhi tanganmu dengan esibukan dan tidak aku penuhi
kebutuhanmu'". ( HR. Tirmidzi, Ahmad, Ibnu Majah).
Tanpa disadari
bahwa orang-orang yang rajin beribadah akan mendapatkan ketenangan
didalam hidupnya dan Allah akan memberikan rizki dari banyak pintu.
Namun sebaliknya, manusia banyak yang melupakan ibadah kepada Allah swt
dengan alasan sibuk dalam mengurusi persoalan ekonomi, politik, sosian
dan lain sebagainya.
2.Menta'ati Perintahnya dan Menjauhi larangannya (bertaqwa)
فإذا
بلغن أجلهن فأمسكوهن بمعروف أو فارقوهن بمعروف وأشهدوا ذوي عدل منكم
وأقيموا الشهادة لله ذلكم يوعظ به من كان يؤمن بالله واليوم الآخر ومن يتق
الله يجعل له مخرجا . ويرزقه من حيث لا يحتسب ومن يتوكل على الله فهو حسبه
إن الله بالغ أمره قد جعل الله لكل شيء قدرا
" Apabila mereka telah
mendekati akhir idahnya, maka rujukilah mereka dengan baik atau
lepaskanlah mereka dengan baik dan persaksikanlah dengan dua orang saksi
yang adil di antara kamu dan hendaklah kamu tegakkan kesaksian itu
karena Allah. Demikianlah diberi pengajaran dengan itu orang yang
beriman kepada Allah dan hari akhirat. Barang siapa yang bertakwa kepada
Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan ke luar. Dan memberinya
rezeki dari arah yang tiada disangka-sangkanya. Dan barang siapa yang
bertawakal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan) nya.
Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan (yang dikehendaki) Nya.
Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu". (
QS. At-Thalaq: 2-3).
Ayat di atas sudah sangat jelas bahwa Allah
swt akan memberikan rizki yang tanpa disangka-sangka bagi hamba yang
menta'ati segala perintahnya dan menjauhi segala yang dilarang-Nya.
3. Meperbanyak Membaca Istighfar
فقلت استغفروا ربكم إنه كان غفارا. يرسل السماء عليكم مدرارا. ويمددكم بأموال وبنين ويجعل لكم جنات ويجعل لكم أنهارا
"
Maka aku katakan kepada mereka: "Mohonlah ampun kepada Tuhanmu,
sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun, niscaya Dia akan mengirimkan
hujan kepadamu dengan lebat, dan membanyakkan harta dan anak-anakmu, dan
mengadakan untukmu kebun-kebun dan mengadakan (pula di dalamnya)
untukmu sungai-sungai". (QS. Nuh: 10-12).
Dari ayat di atas Allah
swt menjelaskan bahwa membaca istghfar bukan hanya sekedar memintak
ampun kepada Allah atas segala kesalahan dan dosa, melainkan juga sebai
media untuk memudahkan mencari rizki atau dibukanya pintu rizki.
Sebagaimana Sabda Rasulullah saw.
من لزم الا سـتغفار جعل اللـه له من كل ضـيق مخرجا ومن كل هم فرجا ورزقه من حـيث لايحتسـب
"
barang siapa memperbanyak istighfar (mohon ampun kepada Allah swt),
niscaya Allah menggantikan setiap kesempitan menjadi jalan keluar,
setiap kesedihan menjadi kelapangan dan Allah akan memberinya rizki dari
arah yang tiada disangka-sangka". ( HR. Abu Dawud).
4.Memperbanyak Shadaqah
قل إن ربي يبسط الرزق لمن يشاء من عباده ويقدر له وما أنفقتم من شيء فهو يخلفه وهو خير الرازقين
"
Katakanlah: "Sesungguhnya Tuhanku melapangkan rezeki bagi siapa yang
dikehendaki-Nya di antara hamba-hamba-Nya dan menyempitkan bagi (siapa
yang dikehendaki-Nya)". Dan barang apa saja yang kamu nafkahkan, maka
Allah akan menggantinya dan Dia lah Pemberi rezeki yang
sebaik-baiknya.". ( QS. Saba': 39).
Secara matematis, bahwa jika
kita mengeluarkan barang yang kita miliki, maka akan berkuranglah
barang kita sesuai dengan yang kita keluarkan. Namun lain halnya dengan
kita shadaqah atau menafkahkan sebagaian harta kita, maka Allah swt akan
menggantinya dengan yang lebih banyak. Jika tidak percaya mari kita
buktikan !.
Rasulullah Sallallahu 'Alahi wa Sallam bersabda dalam Hadits Qudsi:
قال اللـه أنفق ياابن ادم أنفـق علـيك
" Allah swt berfirman, " Wahai anak Adam, berinfaklah, niscaya Aku berinfak (memberikan rizki) kepadamu". ( HR. Abu Dawud).
5.Membantu yang Lemah
ابتغـونى الضعيـف فانكم انما ترزقون وتنصرون بضـعفائكم
"
Bantulah orang-orang yang lemah, karena kalian diberi rizki dan
ditolong lantaran orang-orang lemah diantara kalian". (HR. Muslim,
An-Nasa'i).
Sebagai umat Islam kita diperintahkan agar senantiasa
menolong kepada saudara-saudara kita yang lemah. Jika kita senantiasa
memberikan pertolongan kepada yang lemah, niscaya Allah akan menolong
kita dari segala kesulitan.
Seorang Musl;im masih dikatakan
sebagai pendusta agama jika tidak peduli terhadap orang-orang miskin dan
anak yatim. Sebagaimana firmany-Nya:
أرأيت الذي يكذب بالدين. فذلك الذي يدع اليتيم. ولا يحض على طعام المسكين
"
Tahukah kamu (orang) yang mendustakan agama? Itulah orang yang
menghardik anak yatim, dan tidak menganjurkan memberi makan orang
miskin.". ( QS. Al-Ma'un: 1-3)
6.Menjaga Hubungan Persaudaraan (silaturrahim)
من سره أن يبسط له في رزقه وأن ينسأله في أثره فليصـل رحمه
"
Siapa yang ingin dilapangkan rizkinya dan diakhirkan ajalnya
(dipanjangkan umurnya) maka hendaknyalah ia menyambung silaturrahim".
(HR. Bukhari).
Ditengah-tengah kesibukan dan sulitnya ekonomi
pada akhir-akhir ini, banyak orang-orang yang tidak menyempatkan untuk
saling mengunjungi saudaranya (silaturrahim). Padahal dalam hadits di
atas Allah swt menjelaskan bahwa Allah akan melapangkan rizki dan
memanjangkan umurnya bagi hambanya yang suka bersilaturrahmi.
7.Menyerahkan diri kepada Allah atas hasil usaha yang dilakukan (tawakal)
لو أنكم تتـوكلون على اللـه حق توكلـه لرزقكم كما يرزق الطير تغدو خماصا وتروح بطانا
"
Sungguh, seandainya kalian bertawakal kepada Allah sebenar-benar
tawakal, niscaya kalian akan diberi rizki sebagaimana rizki
burung-burung. Mereka berangkat pagi-pagi dalam keadaan lapar, dan
pulang sore hari dalam keadaan kenyang". ( HR. Ahmad, Tirmidzi).
Dalam
Hadits di atas, Allah swt menggambarkan orang-orang yang menyerahkan
diri kepada Allah swt atas usaha yang telah dilakukan, maka Allah akan
melapangkan rizkinya sebagaimana burung-burung yang ketika pagi hari
berangkat dalam keadaan lapar dan pulang disore hari dalam keadaan
kenyang.
8.Hijrah di jalan Allah swt.
ومن يهاجر في سبيل الله
يجد في الأرض مراغما كثيرا وسعة ومن يخرج من بيته مهاجرا إلى الله ورسوله
ثم يدركه الموت فقد وقع أجره على الله وكان الله غفورا رحيما
" Barang
siapa berhijrah di jalan Allah, niscaya mereka mendapati di muka bumi
ini tempat hijrah yang luas dan rezeki yang banyak. Barang siapa keluar
dari rumahnya dengan maksud berhijrah kepada Allah dan Rasul-Nya,
kemudian kematian menimpanya (sebelum sampai ke tempat yang dituju),
maka sungguh telah tetap pahalanya di sisi Allah. Dan adalah Allah Maha
Pengampun lagi Maha Penyayang". ( QS. An-Nisa': 100).
Jika kita
menghadapi kesulitan disuatu tempat, maka kita hendaknya mencari
kemudahan ditempat yang lain. Insya-Allah, Allah akan membukakan
pintu-pintu kemudahan bagi kita.
Semoga Allah swt senantiasa memberikan petunjuk kejalan yang benar serta membukakan pintu-pintu rizki kepada kita semua.
والسـلام عليكم ورحمة اللـه وبر كـاته